Panen Jagung di lahan Perhutani Bukti Sinergi Lintas Sektor Dukung dan Wujudkan Ketahanan Pangan

 Kuningan ( CTV ) , Kegiatan panen jagung yang pertama kali , yang dilakukan oleh Perhutani KPH Kuningan bersama Kepolisian Resor Kuningan, bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan,dan juga kelompok tani hutan desa Cimulya, dilakukan di lokasi petak 88 B-2 RPH Margamukti BKPH Ciledug desa Cimulya Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan, pada Rabu  5 Februari 2025.

Sedang kegiatan tersebut, dilaksanakan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan serta mengimplementasikan asta cita Presiden Republik Indonesia , khususnya dalam mencapai swasembada pangan,  yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat sekitar hutan .

Administratur - KKPH Kuningan , Ardhani Cahyaji menegaskan , bahwa perhutani terus berkomitmen dalam mendukung program ketahanan pangan nasional .Dan pemanenan jagung di lahan milik perhutani ini , merupakan bagian dari dukungan perhutani terhadap program ketahanan pangan Presiden Republik Indonesia . Pihaknya juga telah menyediakan lahan bagi masyarakat , seluas 800 hektar untuk ditanami jagung dan juga padi di lahan-lahan yang potensial tersebut .

Sementara itu , disampaikan oleh Wakapolres Kuningan Kompol Deny Rahmanto , bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan Polri terhadap program Presiden Prabowo Subianto ,  khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan . Dan kegiatan panen jagung ini, merupakan bagian dari upaya Polres Kuningan untuk mendukung program Polda Jawa Barat dalam mewujudkan ketahanan pangan di tingkat daerah, yang melibatkan kelompok tani setempat , sehingga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Kuningan .

Dalam kesempatan yang sama ,  Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan , Wahyu Hidayah , menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan daerah. Kabupaten Kuningan. Dan pihaknya menargetkan perluasan lahan jagung hingga 500 hektar. Dan. panen kali ini menjadi langkah awal , dengan 10 hektar yang sudah berhasil dikelola. selanjutnya,  akan memperluasnya dengan memanfaatkan lahan perhutani agar target ini tercapai.

Sedang rendahnya harga jagung di tingkat petani yang masih di bawah harga ketetapan pemerintah , menjadi salah satu keluhan para petani di Kuningan Jawa Barat . Pasalnya , dengan harga pada kisaran Rp. 4.500,- perkilogram jagung kering , petani tidak mendapat keuntungan dan hanya impas saja .

Selain guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat , panen jagung ini juga berkontribusi pada stabilisasi harga pakan ternak di Kabupaten Kuningan . Karena jagung menjadi bahan utama pakan ternak , sehingga dengan ketersediaan jagung yang cukup , diharapkan harga daging dan telur tetap stabil , sehingga dapat membantu pengendalian inflasi di Kabupaten Kuningan.

Sedang pada panen jagung perdana yang diselenggarakan oleh Perhutani KPH Kuningan  dan Polres Kuningan ini , dihadiri Wakapolres Kuningan ,Administratur KKPH Kuningan , Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan beserta jajaran, forkopimda Kecamatan Cimah , Kepala Desa dan jajaran perangkat desa Cimulya , dan petani desa Cimulya , serta  undangan lainnya .***tim liputan cibulan Tv***