Perhutani BKPH Salem KPH Pekalongan Barat berikan bantuan sembako untuk korban longsor.

Brebes ( CTV ), Dengan menggunakan kendaraan roda empat doble gardan , petugas Perhutani KPH Pekalongan Barat , membawa bantuan untuk diserahkan kepada warga korban longsor di Desa Winduasri dan Desa Capar. Sulitnya medan bekas tertimbun material longsor , tidak menyurutkan semangat petugas Perhutani untuk bisa menembus hingga ke Posko pengungsian .

Sedang belum tuntasnya pembersihan material longsor dan akibat rusaknya jalan, petugas terpaksa harus berganti kendaraan menggunakan sepeda motor . Kerdus yang berisi bantuan sembako pun , harus dipindahkan diangkut menggunakan sepeda motor  

Dan dengan dibantu warga , petugas Perhutani pun melanjutkan perjalanan menyusuri jalan yang kondisinya rusak . Jalan  penghubung antar desa ini, sudah puluhan tahun tidak tersentuh perbaikan jalan oleh Pemkab Brebes, sehingga saat ini , yang tinggal hanya bebatuan tidak beraspal.

Bantuan sembako dari Perhutani KPH Pekalongan Barat, yang diserahkan oleh petugas perhutani BKPH Salem ke perangkat Desa Winduasri ini , adalah sebagai bentuk kepedulian kepada warga  korban bencana longsor, di desa Winduasri dan desa Capar  Kecamatan Salem Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Diharapkan  bantuan tersebut bisa meringankan beban ekonomi warga.

Data dari Perhutani KPH Pekalongan Barat, tanah longsor yang terjadi di desa Winduasri ini , terletak pada petak 25 A , yang merupakan hutan alam , terdiri dari pohon rimba campur. Ada sekitar 2 hektar hutan alam rimba yang terdampak longsor . Sedang pohon yang terbawa longsor sebagian besar pohon pohon yang kecil .

Selain melakukan pendataan , pihak perhutani KPH Pekalongan  Barat ,  juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait, termasuk Pemkab Brebes , guna penangangan lebih lanjut pasca terjadi longsor.

Masih seringnya turun hujan dengan intensitas tinggi , ratusan warga desa Winduasri , banyak yang memilih berada di posko pengungsian desa Winduasri . Menurut warga lebih aman ,  daripada berada di rumah yang  berdekatan dengan pinggir hutan atau dibawah bukit yang rawan  longsor .

Sedang akibat kondisi cuaca yang tidak bersahabat ,tidak sedikit para pengungsi yang mengalami gangguan kesehatan, seperti pusing , batuk pilek , dan badan alami panas dingin. Beruntung , petugas Puskesmas yang siap di Posko Kesehatan, dengan sigap melayani warga yang akan berobat.  *** tim liputan cibulan TV***